PERKEMBANGAN BANJIR DI KELURAHAN PEKAUMAN: CUACA EKSTREM DAN DAMPAKNYA PADA 4-5 FEBRUARI 2025

Pada Senin malam, 3 Februari 2025, hujan dengan intensitas sedang hingga deras mengguyur wilayah Kelurahan Pekauman, khususnya di RW.01, yang menyebabkan banjir akibat meluapnya sungai Kendal.Banjir mulai melanda pada Selasa, 4 Februari 2025, dengan ketinggian air bervariasi, mencapai 0,5 meter di beberapa titik. Banjir ini merendam pemukiman warga di Gang Jujur RT.01 RW.01, Gang Rajin RT.02 RW.01, Jl.Taat RT.03 RW.1, dan sebagian wilayah Perhutani ke barat. Di Gg.Jujur, sekitar 20 kepala keluarga (KK) terdampak, sementara di Gg.Rajin dan Jl.Taat, total 77 KK terendam air, dengan beberapa rumah tergenang air berlumpur. Sebagai respons, Pemerintah Kelurahan Pekauman bersama sejumlah relawan segera melakukan koordinasi, assesment, dan distribusi bantuan. Bantuan yang diberikan berupa paket sembako, Beras, Telur, Mie Instan, serta minyak goreng untuk para korban. Alhamdulillah belum sampai ke tahap Evakuasi. Proses distribusi bantuan ini berjalan hingga Rabu, 5 Februari 2025, dengan tim terus memantau dan mendistribusikan bantuan ke lokasi terdampak, termasuk rumah yang terendam dan tergenang air. Hingga saat ini, situasi dan kondisi masih di guyur hujan sedang di lokasi terdampak mulai kondusif meski beberapa genangan air masih bertahan, terutama di Gang Jujur RT.01 RW.01, Gang Rajin RT.02 RW.01, Jl.Taat RT.03 RW.1, dengan ketinggian air di halaman rumah mencapai 20 cm hingga 50 cm. Meskipun sebagian besar warga telah kembali beraktivitas, beberapa rumah masih dalam tahap pembersihan. Pemerintah Kelurahan Pekauman tak henti- hentinya menyarankan adanya normalisasi sungai Kendal yang terdampak dan perbaikan pintu air serta parapet di sepanjang sungai Kendal guna mencegah kejadian serupa di masa depan.